Debut Sartono Diuji Persema

Sartono Anwar akan memulai debutnya di pertandingan resmi bersama Persijap Jepara di Stadion Gajayana Malang, malam ini. Tim Laskar Kalinyamat akan dijamu Persema Malang dalam kompetisi Indonesia Premier League (IPL). Sartono meniupkan benih optimisme untuk menyudahi paceklik poin di Persijap dalam tujuh bertandingan terakhir. ”Kami akan berupaya seoptimal mungkin. Pemain merasa ingin segera meraih poin untuk cepat keluar dari situasi ini,” kata Sartono, pelatih baru Persijap. Pelatih asal Semarang itu memiliki waktu efektif sepekan untuk meracik tim barunya sebagai persiapan menghadapi Persema. Bagi Sartono, kemampuan individu pemain tidak ada masalah serius, termasuk organisasi permainan. Karena itu, untuk dua hal itu ia hanya sedikit membenahi. ”Masalah terpenting di tim ini adalah kesegaran mental. Setiap pemain atau sebagai tim, harus punya mentalitas kuat untuk memenangkan pertandingan,” kata Sartono. Tak heran jika ia akan menurunkan skema yang tak jauh beda dengan pelatih sebelumnya, Agus Yuwono. Di lini depan, ia akan menduetkan I Made Wirahadi dan Julio Lopes. Di lini tengah, lima gelandang yang siap diturunkan adalah Jose ebastian, Diva Tarkas, Kim Sang-duk, Nurul Huda, dan Danan Puspito. Sedangkan tiga bek yang akan tampil adalah Banaken Bossoken, Anam Syahrul dan Ahmad Mahrus bahtiar. Sartono akan memasang Danang Wihatmoko sebagai penjaga gawang. Skema baku itu sudah sering ditampilkan dalam banyak pertandingan sebelumnya. Persijap saat ini masih ada di papan bawah, dengan terpaku di peringkat ke-10 klasemen sementara dari 12 tim peserta IPL. Persijap selalu kalah dalam lima pertandingan IPL terakhir, juga kalah dalam dua pertandingan Piala Indonesia. Karena itu tugas utama Sartono adalah mengangkat mentalitas tim dari keterpurukan itu. Asisten Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo yang mengikuti pertemuan tekni kemarin menyatakan Persema dipastikan tak bisa diperkyat dua pemain andalannya malam ini. Keduanya adalah Irfan Bachdim dan Kim Jefrey Kurniawan. Dua pemain itu sedang bergabung ebrsama tim nasional Indonesia pada turnamen Al-Nakbah di Palestina yang berlangsung 13-23 Mei. (H15-21)( )