Target Dua Poin
http://www.persijap.or.id/2010/04/target-dua-poin.html
JEPARA - Persijap bersikap realistis dalam dua laga tandang di Kalimantan. Menghadapi tuan rumah Persisam dan Bontang FC, meraih dua poin sudah menjadi pencapaian positif bagi Evaldo Silva dkk. Selain bertindak sebagai tamu, alasan lainnya adalah tim Persijap tidak dapat menurunkan skuad sempurna pada dua laga tersebut.
”Kami tidak muluk-muluk dalam laga di sini (Kalimantan). Menahan imbang Persisam dan Bontang FC adalah target realistis yang harus diwujudkan,” kata Junaedi.
Meskipun hanya dua poin, bukan berarti hal itu mudah dicapai. Mengingat, lawan yang akan dihadapi juga tengah berjuang keras menghindari jurang degradasi. Persisam yang akan menjadi lawan Persijap pada Sabtu (24/4/2010) besok saat ini bercokol di posisi 16 klasemen sementara atau berada di zona merah.
Nasib serupa juga dialami Bontang FC. Tim besutan Fakhri Husaini tersebut berada satu strip di atas Persisam. Sehingga, tiga poin saat menjamu Persijap menjadi sebuah kewajiban guna mengamankan posisi.
Di sisi lain, Persijap juga membutuhkan poin untuk merangsek ke papan tengah klasemen. Laskar Kalinyamat saat ini berada di peringkat 12 dengan mengantongi 37 poin. Nilai Persijap sebenarnya sama dengan Persija, hanya tim ibu kota tersebut unggul dalam produktifitas gol.
Tak pelak, tambahan satu poin saat bentrok melawan Persisam akan menjadi modal berharga sebelum menjalani laga berikutnya di kandang Bontang pada 28 April mendatang.
Untuk merealisasikan target ini, Junaedi mewanti-wanti kepada pasukannya untuk fokus ke pertandingan. Hasil buruk saat berlaga di Piala Indonesia jangan sampai menjadi beban saat pertandingan.
”Kami berharap para pemain tidak terlalu larut dalam hasil buruk kemarin. Apalagi, dari manajemen memang tidak memberikan target apapun. Untuk itu, hasil positif pada tur Kalimantan akan menjadi pelipur kekecewaan saat pulang ke Jepara nanti,” terang dia. (acf)
”Kami tidak muluk-muluk dalam laga di sini (Kalimantan). Menahan imbang Persisam dan Bontang FC adalah target realistis yang harus diwujudkan,” kata Junaedi.
Meskipun hanya dua poin, bukan berarti hal itu mudah dicapai. Mengingat, lawan yang akan dihadapi juga tengah berjuang keras menghindari jurang degradasi. Persisam yang akan menjadi lawan Persijap pada Sabtu (24/4/2010) besok saat ini bercokol di posisi 16 klasemen sementara atau berada di zona merah.
Nasib serupa juga dialami Bontang FC. Tim besutan Fakhri Husaini tersebut berada satu strip di atas Persisam. Sehingga, tiga poin saat menjamu Persijap menjadi sebuah kewajiban guna mengamankan posisi.
Di sisi lain, Persijap juga membutuhkan poin untuk merangsek ke papan tengah klasemen. Laskar Kalinyamat saat ini berada di peringkat 12 dengan mengantongi 37 poin. Nilai Persijap sebenarnya sama dengan Persija, hanya tim ibu kota tersebut unggul dalam produktifitas gol.
Tak pelak, tambahan satu poin saat bentrok melawan Persisam akan menjadi modal berharga sebelum menjalani laga berikutnya di kandang Bontang pada 28 April mendatang.
Untuk merealisasikan target ini, Junaedi mewanti-wanti kepada pasukannya untuk fokus ke pertandingan. Hasil buruk saat berlaga di Piala Indonesia jangan sampai menjadi beban saat pertandingan.
”Kami berharap para pemain tidak terlalu larut dalam hasil buruk kemarin. Apalagi, dari manajemen memang tidak memberikan target apapun. Untuk itu, hasil positif pada tur Kalimantan akan menjadi pelipur kekecewaan saat pulang ke Jepara nanti,” terang dia. (acf)