Evaldo deal, Frances menunggu

JEPARA - Pemain asing asal Brazil, Evaldo Silva tidak memerlukan waktu lama untuk mencapai kesepakatan dengan timnya Persijap (Jepara) untuk memperpanjang kontrak bermainnya. Hanya dalam satu tahap pembicaraan, Evaldo Silva langsung menyatakan sepakat, kembali berkostum merah-merah.

Dengan demikian, musim ini merupakan musim ke-enam bagi Evaldo untuk membela Persijap. Evaldo menjadi satu-satunya pemain asing yang paling lama bertahan di Jepara. Ia sejak tahun 2004 telah menjadi ’warga’ Jepara.

Kepada Wawasan, Evaldo menyatakan kesiapannya untuk kembali memberikan yang terbaik bagi Jepara. Apalagi, kesepakatan sudah dicapai.

’’Aku sudah deal dengan manajemen. Musim ini aku akan kembali bermain untuk mereka. Sehari datang ke Jepara belum ada pembicaraan. Tapi pada hari kedua manajemen mengajak bicara aku. Setelah berpikir dan mencermati apa yang terjadi, aku putuskan menerima tawaran manajemen. Tidak ada masalah aku kira,’’ ujar Evaldo Silva, Minggu (6/9).

Manajemen Persijap, melalui Wakil Sekretaris Tim Nurjamil, juga menyatakan, sangat respek dengan sikap yang ditunjukan Evaldo Silva. Pihaknya mengaku, tidak menemui kendala apapun saat melakukan negosiasi dengan dirinya.

Manajemen, kata Nurjamil, hanya memberikan gambaran kecil mengenai kondisi keuangan klub, sebelum menyampaikan penawaran pada Evaldo.

’’Begitu tawaran kami sampaikan Evaldo sama sekali tidak melakukan penawaran. Evaldo hanya menyatakan, kalau memang kekuatan Persijap sebesar itu, maka dirinya juga bisa menerima. Pembicaraanpun berlangsung lancar. Kami bangga dengan loyalitasnya dan pemahamannya terhadap kondisi klub,’’ ujar Nurjamil secara terpisah, Minggu (6/9).

Secara keseluruhan, Persijap saat ini sudah menyelesaikan pembicaraan mengenai masalah besaran kontrak dengan 18 pemain lokal dari Jepara dan luar Jepara.

Sedangkan untuk pemain asing, Evaldo Silva masih menjadi satu-satunya pemain yang mencapai kesepakatan. Pemain asing lainnya masih belum menunjukkan kepastian.

Satu pemain asing lainnya, Pablo Frances (Argentina) menyatakan baru akan bertolak dari Argentina pada 9 September mendatang. Nurjamil menyatakan, setibanya di Jepara pihaknya akan langsung melakukan negosiasi terhadap striker bertenaga kuda tersebut.

Pemenuhan Gizi

Sementara itu, Pelatih Persijap Djunaidi menyatakan masih memfokuskan diri pada peningkatan kondisi fisik para pemainnya. Suasana Ramadan, katanya, tetap menjadi tantangan besar bagi timnya untuk meningkatkan kondisi fisik. Latihan berat secara spartan dilakukan dua kali setiap hari, pada sore dan malam hari.

’’Dari kondisi yang ada, saya berharap masalah pemenuhan gizi pemain dan vitamin penunjang bisa mendapatkan perhatian lebih dari manajemen. Sebab saya juga khawatir, dengan intensitas dan kualitas latihan yang mengarah pada pada peningkatan fisik, para pemain bisa over training jika tidak diimbangi dengan pemenuhan gizi dan nutrisi yang cukup,’’ ujar Djunaidi, Minggu (6/9) petang. (dis-did,wawasan)