Loading...

Djunaidi Abaikan Potensi Lokal??


JEPARA - Pelatih Junaedi langsung mencoret pemain-pemain muda Jepara yang berasal dari klub anggota Persijap. Langkah ini diambil mengingat mepetnya persiapan tim menjelang kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang rencananya digelar mulai 11 Oktober mendatang. Pada seleksi hari pertama di Stadion Gelora Bumi Kartini (SGBK) Jepara Selasa (25/8) malam lalu, ada sedikitnya 40 pemain yang datang.

"Kami dikejar waktu. Sisa waktu yang tinggal dua bulan ini membuat saya tidak leluasa dalam mengamati potensi-potensi pemain lokal asal Jepara. Jika sudah terbentuk kerangka tim, fokus latihan akan langsung diarahkan kepada peningkatan fisik para pemain. Saya tidak punya cukup waktu lagi, mohon bisa dipahami jika akhirnya saya lebih condong ke mereka yang sudah memiliki jam terbang," kata Junaedi usai sesi seleksi, Rabu (26/8/2009).

Walau demikian, ada empat nama dari Persijap U-21 yang menyita perhatian Junaedi. Mereka adalah Nanang Khanafi, Abdul Latief, Alex Fauzi, dan Ryco Fernando. Mereka sengaja dipanggil untuk mengikuti seleksi.
Dia menambahkan, pemain lain yang hadir dalam seleksi kemarin berasal dari klub-klub ISL maupun Divisi Utama. Junaedi akan melakukan pengamatan hingga akhir pekan ini, sebelum melakukan perampingan pemain.

Menurutnya, hasil evaluasi sementara, masalah fisik akan menjadi tantangan berat. Apalagi, latihan Persijap digelar pada bulan puasa, sehingga diakui atau tidak akan semakin membuatnya bekerja keras untuk mengembalikan kondisi pemain.

"Sebagian besar kondisi fisik para pemain yang ada masih jauh dari harapan. Jeda kompetisi yang cukup lama akhirnya membuat kondisi fisik pemain jauh menurun. Semua pemain yang hadir hanya memiliki kondisi fisik sekira 40 persen dari yang saya harapkan," tambah Junaedi.

Pada seleksi kemarin, dua punggawa Persib yakni Suwita Pata dan Salim Alaydrus yang sebelumnya sudah menyatakan akan datang belum terlihat. Pemain baru yang ikut seleksi antara lain Ardian Mardiansyah (Persikabo), Ferly La'ala (Persiba), Dian Fahrudin (Persela), dan penjaga gawang Persiraja Sabani.

Sedangkan, pemain-pemain Persijap musim lalu yang datang adalah Dony Siregar, Isdiantono, Nurul Huda, Chanif Muhajirin, Catur Rintang, Noorhadi, Dian Angga, dan Juhan Juansyah. Pemain lainnya antara lain Kasiadi, Ahmad Makrus Bahtiar, dan Danan Puspito.

Ketiga pemain ini merupakan bekas punggawa Persijap beberapa musim lalu. Terakhir, Kasiadi merumput bersama Persisam Samarinda. Sementara, Ahmad Makrus Bahtiar dan Danan Puspito musim lalu berbaju Persija. satu-satunya pemain asing yang mengkuti seleksi adalah Alberto Paredes. Striker asal Paraguay ini musim lalu memperkuat Persiku di Divisi Utama.

Latihan perdana kemarin disambut antusias publik sepak bola Jepara. Ada sekira 5.000 penonton yang memadati tribun utama SGBK Jepara. Bahkan ratusan penonton merangsek sampai di tepi lapangan. Sebelumnya, manajemen menjadwalkan menggelar latihan sore hari. Akan tetapi, atas pertimbangan puasa akhirnya diundur malam hari. Selanjutnya, latihan akan digelar pada sore hari seperti biasanya. Musim ini, manajemen menerapkan aturan baru. Guna menambah pemasukan finansial Persijap, para penonton yang menyaksikan latihan dikenai tiket Rp2.000.
(fmh)
Supporter 2152585416903758678

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive