Noorhadi Ingin Bersinar Di Musim 2014
http://www.persijap.or.id/2014/02/noorhadi-ingin-bersinar-di-musim-2014.html
Wajahnya semringah, dadanya dibusungkan, dan tersenyum lebar, sambil lari-lari kecil kegirangan. Gaya khas itu dimiliki striker Persijap Jepara Noorhadi setiap kali usai melesakkan gol ke gawang lawan. Persijapmania sangat paham gerakan khas penyerang yang merintis kariernya dari Persijap Junior tersebut.
Kontra Gresik United dalam lanjutan Kompetisi Indonesia Super League (ISL), Emen, sebutan Noorhadi, pantas menjadi pilihan pertama di barisan penyerang oleh pelatih Raja Isa.
Pemilik tinggi 165 cm itu memborong dua gol Laskar Kalinyamat di menit ke-72 dan 90.
“Ini hasil kerja keras teman satu tim. Dua gol ini sekaligus pembuktian ketajaman saya kepada pelatih,” tegas Emen usai laga melalui ponselnya.
Sayangnya, dua gol penting dari pemain asli Jepara tersebut tidak bisa menolong timnya memenangi pertandingan. Persijap harus kalah 2-3 dari Gresik United.
Selama diarsiteki Raja Isa, Emen hanya tiga kali menjadi starting eleven, selebihnya masuk dari bangku cadangan. Bahkan terkadang sama sekali tak diberikan menit bermain.
“Kendati kalah, saya bersyukur atas dua gol ini. Gol ini saya persembahkan untuk fans Persijap yang selalu mendoakan ketika tim bermain," ucapnya.
Pada masa junior, Emen pernah menjadi pencetak gol terbanyak dalam ajang Piala Suratin 2002 dengan 14 gol. Saat itu, Persijap Junior menjadi juara.
Dia di posisi penyerang, dan saat itu playmaker di bawah kendali Chanif Muhajirin, rekan satu timnya di Persijap saat ini.
Emen berharap, musim ISL 2014 menjadi tahun kebintangannya yang sebelumnya meredup. Asa bapak tiga anak, Muhammad Safee Hadi, Rara Zenita Fatin, dan Rere Zenita Farza ini kembali membuncah, dan membuktikan dengan koleksi gol demi gol.
“Saya sudah bayar lunas kepercayaan coach dengan dua gol. Posisi starter sudah selayaknya saya dapat,” tandasnya.
(goal.com)
okey...Emen tetep semangat walau masih dipandang sebelah mata oleh Rajaisa buktikan kalo kamu bisa ....yang menilai tidak mutlak dari kacamata pelatih men ...!!! orang lain /penonton yang menilai mana pemain yang bagus dan nggak...justru dengan memandang sebelah mata kepadamu menunjukkan bahwa dia adalah pelatih yang yang tidak punya rasa sense of crisis terhadap tim yang dinahkodai dan mencerminkan kualitasnya.....??? tidak sinkron dengan yang diucapkan akan memaksimalkan putra daerah !!! tetep semangat men cetak gol demi gol untuk fans.....bravo persijapku wish u all the best...!!!
BalasHapus