Selamat Tinggal Bang Jun
http://www.persijap.or.id/2012/07/selamat-tinggal-bang-jun.html
Kancah sepak bola Indonesia kembali berkabung. Pelatih Junaidi atau akrab disapa Bang Jun meninggal dunia di Samarinda, Minggu (15/7) sekitar pukul 15.30 WIB.
Arsitek tim berlisensi A terbitan AFC yang terakhir membesut Persis Solo versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) musim 2011-2012 itu, meninggal usai bermain sepak bola eksibhisi antara eks-awak tim Persiba Balikpapan dan Persisam Samarinda di Samarinda.
"Bang Jun sempat bermain sekitar sepuluh menit. Informasinya, saat istirahat di bench, dia sesak nafas lalu dilarikan ke RS Syahrani Samarinda, namun jiwanya tidak tertolong," kata asistennya saat memoles Persis, Husein Al Kadir.
Mantan winger Persis Yogi Alfian mengungkapkan, sebelum meninggal Bang Jun bersama istrinya Pedianarti pergi ke Samarinda untuk main bola bersama rekan-rekan main bola.
Akan Mantu
"Bang Jun ikut Balikpapan All Stars (BAS) dan bermain bola sekitar pukul 15.00 WITA. Mungkin karena kecapekan, katanya dadanya sesak," kata Yogi yang merupakan calon menantu Bang Jun.
Rencananya, Yogi menikahi putri pertama Bang Jun, Juana Marshelyta (22) pada 9 September. Bang Jun sempat memberi pesan kepada Yogi pada Sabtu (14/7). "Dia pesan, kalau nanti berumah tangga, harus sabar. Kalau ada yang marah, salah satu harus mengalah," ujarnya terisak.
Jajaran manajemen PT Solo Indomandiri Profesional (PT SIP) yang menaungi Persis LPIS merasa kehilangan. Komisaris PT SIP Ruhbah Ruzziyatno dan Manajer Persis LPIS Joni Sofyan Erwandi menyatakan belasungkawa kepada keluarga almarhum. "Bagaimanapun, Bang Jun telah menorehkan sejarah bagi Persis," tutur Joni.
Rencananya, pria kelahiran pria kelahiran Banjarmasin, 47 tahun lalu yang dikaruniai tiga anak, Juana Marshelyta (22), Muhammad Reza Pahlevi (19), Muhammad Al Rizky Ananda itu, dimakamkan di Samarinda, Senin (16/7) ini.
(Setyo Wiyono, Budi Cahyono/CN33)
Arsitek tim berlisensi A terbitan AFC yang terakhir membesut Persis Solo versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) musim 2011-2012 itu, meninggal usai bermain sepak bola eksibhisi antara eks-awak tim Persiba Balikpapan dan Persisam Samarinda di Samarinda.
"Bang Jun sempat bermain sekitar sepuluh menit. Informasinya, saat istirahat di bench, dia sesak nafas lalu dilarikan ke RS Syahrani Samarinda, namun jiwanya tidak tertolong," kata asistennya saat memoles Persis, Husein Al Kadir.
Mantan winger Persis Yogi Alfian mengungkapkan, sebelum meninggal Bang Jun bersama istrinya Pedianarti pergi ke Samarinda untuk main bola bersama rekan-rekan main bola.
Akan Mantu
"Bang Jun ikut Balikpapan All Stars (BAS) dan bermain bola sekitar pukul 15.00 WITA. Mungkin karena kecapekan, katanya dadanya sesak," kata Yogi yang merupakan calon menantu Bang Jun.
Rencananya, Yogi menikahi putri pertama Bang Jun, Juana Marshelyta (22) pada 9 September. Bang Jun sempat memberi pesan kepada Yogi pada Sabtu (14/7). "Dia pesan, kalau nanti berumah tangga, harus sabar. Kalau ada yang marah, salah satu harus mengalah," ujarnya terisak.
Jajaran manajemen PT Solo Indomandiri Profesional (PT SIP) yang menaungi Persis LPIS merasa kehilangan. Komisaris PT SIP Ruhbah Ruzziyatno dan Manajer Persis LPIS Joni Sofyan Erwandi menyatakan belasungkawa kepada keluarga almarhum. "Bagaimanapun, Bang Jun telah menorehkan sejarah bagi Persis," tutur Joni.
Rencananya, pria kelahiran pria kelahiran Banjarmasin, 47 tahun lalu yang dikaruniai tiga anak, Juana Marshelyta (22), Muhammad Reza Pahlevi (19), Muhammad Al Rizky Ananda itu, dimakamkan di Samarinda, Senin (16/7) ini.
(Setyo Wiyono, Budi Cahyono/CN33)
Innalillahi wainnaihirojiun. selamat tinggal bang jun, semoga arwahmu tenang di sana.
BalasHapus