Negoisasi Kontrak Belum Jalan
http://www.persijap.or.id/2011/09/negoisasi-kontrak-belum-jalan.html
Persijap Jepara belum bisa mengeksekusi proses negosiasi kontrak dengan pemain-pemain yang direkoendasikan pelatih untuk dinego. Itu karena proses negosiasi kontrak akan menjadi salah satu kewenangan perseroan terbatas (PT) yang baru.
Sekretaris im Persijap Arif Darmawan meminta kepada beberapa pemain yang namanya sudah disebutkan pelatih untuk dinego agar bersabar. "Kami sedang berproses di fase-fase akhir merger. Kewenangan melakukan negosiasi harus disesuaikan dengan finansial klub, dan itu sangat terkait dengan konsorsium," jelas Arif, Rabu (14/9).
Nama baru yang sudah disebut Pelatih Agus Yuwono untuk dinego adalah striker Eka Santika dan gelandang Bayu Andra, sedangkan nama-nama pemain lama Persijap yang menyatakan sepakat bergabung seperti M Yasir dan Ferly juga belum membicarakan soal kontrak.
Dalam pembicaraan terakhir, disepakati komisaris utama PT yang baru nanti adalah Soetedjo S Sumarto. Ia adalah ketua Tim Kecil dari Persijap yang membahas dan melakukan langkah-langkah soal merger. Setelah itu disepakati, langkah berikutnya adalah menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS) pembentukan PT baru.
Nama klub, catatan prestasi, infrastruktur adalah tiga hal yang menjadi saham penting. Manajemen, kata Arif, meyakinkan nama-nama yang sudah dicatat pelatih untuk dinego, akan segera dinego begitu RUPS tuntas. Namun hingga kemarin manajemen Persijap belum bisa memberikan keterangan pasti kapan RUPS itu digelar.
"Kami selalu berkomunikasi dengan pihak konsorsium. Ada beberapa klub yang melakukan merger seperti Persijap, jadi saat ini belum giliran kami. Namun sesegera mungkin dilakukan," jelas Arif.
Sementara itu pengurus Persijap Edy Basuki Wihandono menyatakan, ada beberapa hal yang juga dipersiapkan setelah kedatangan Llano Mahardika dari konsorsium, Selasa lalu di Stadion Gelora Bumi Kartini. "Akan ada beberapa perbaikan sedikit di infrastruktur stadion, menyangkut fasilitas. Kalau lapangan, tidak ada masalah," kata Edy.
Di antara yang akan diperbaiki adalah ruang keluar dan masuk pemain ke dan dari lapangan akan lewat pintu utama, tidak di pintu sisi utara dan selatan pintu utama. Di pintu utama itu juga akan diberi pembatas atau lintasan khusus untuk pekerja pers. "Pekerja pers bisa wawancara ke pemain di sepanjang lintasan itu saat pertandingan usai," kata Edy.
Selain itu juga memisah lokasi pekerja pers di tribune barat dari penonton. Fasilitas meja di ruang medis dan ruang ganti juga ditambah. "Semua biaya penambahan fasilitas ini akan dikerjakan dan ditanggung konsorsium," jelas Edy.
(Muhammadun Sanomae/CN26)
Sekretaris im Persijap Arif Darmawan meminta kepada beberapa pemain yang namanya sudah disebutkan pelatih untuk dinego agar bersabar. "Kami sedang berproses di fase-fase akhir merger. Kewenangan melakukan negosiasi harus disesuaikan dengan finansial klub, dan itu sangat terkait dengan konsorsium," jelas Arif, Rabu (14/9).
Nama baru yang sudah disebut Pelatih Agus Yuwono untuk dinego adalah striker Eka Santika dan gelandang Bayu Andra, sedangkan nama-nama pemain lama Persijap yang menyatakan sepakat bergabung seperti M Yasir dan Ferly juga belum membicarakan soal kontrak.
Dalam pembicaraan terakhir, disepakati komisaris utama PT yang baru nanti adalah Soetedjo S Sumarto. Ia adalah ketua Tim Kecil dari Persijap yang membahas dan melakukan langkah-langkah soal merger. Setelah itu disepakati, langkah berikutnya adalah menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS) pembentukan PT baru.
Nama klub, catatan prestasi, infrastruktur adalah tiga hal yang menjadi saham penting. Manajemen, kata Arif, meyakinkan nama-nama yang sudah dicatat pelatih untuk dinego, akan segera dinego begitu RUPS tuntas. Namun hingga kemarin manajemen Persijap belum bisa memberikan keterangan pasti kapan RUPS itu digelar.
"Kami selalu berkomunikasi dengan pihak konsorsium. Ada beberapa klub yang melakukan merger seperti Persijap, jadi saat ini belum giliran kami. Namun sesegera mungkin dilakukan," jelas Arif.
Sementara itu pengurus Persijap Edy Basuki Wihandono menyatakan, ada beberapa hal yang juga dipersiapkan setelah kedatangan Llano Mahardika dari konsorsium, Selasa lalu di Stadion Gelora Bumi Kartini. "Akan ada beberapa perbaikan sedikit di infrastruktur stadion, menyangkut fasilitas. Kalau lapangan, tidak ada masalah," kata Edy.
Di antara yang akan diperbaiki adalah ruang keluar dan masuk pemain ke dan dari lapangan akan lewat pintu utama, tidak di pintu sisi utara dan selatan pintu utama. Di pintu utama itu juga akan diberi pembatas atau lintasan khusus untuk pekerja pers. "Pekerja pers bisa wawancara ke pemain di sepanjang lintasan itu saat pertandingan usai," kata Edy.
Selain itu juga memisah lokasi pekerja pers di tribune barat dari penonton. Fasilitas meja di ruang medis dan ruang ganti juga ditambah. "Semua biaya penambahan fasilitas ini akan dikerjakan dan ditanggung konsorsium," jelas Edy.
(Muhammadun Sanomae/CN26)
Wahai management & Pelatih yang baru (Pak Agus)
BalasHapusSaya minta kepada kalian pertahankan EVALDO....!!!
jangan bahas evaldo terus,evaldo klo adu sprint sering kalah terpincang2,saatnya legowo.kapan nie manajemen rekrut pemain yg sdh jd berlabel bintang atau timnas.katanya dpt dana 15M koq pemain yg direkrut msh kaya thn lalu yg cuma pke dana 8M??????team2 lain sdh dpt pemain bagus,naga2nya persijap nunggu sisa2 pemain yg ga kepakai team lain siapa tau dpt hrg murah,lagu lama!!!!
BalasHapusBERHARAP UNTUK KESUKSESAN PERSIJAP KU DI MUSIM DEPAN ..,
BalasHapusKAMI SI BANASPATI SELALU BERSAMAMU .,
EVALDO belum habis. EVALDO masih LAYAK. kualitas dan pengalaman dan loyalitas trbukti. Walo menurun tp dia KONSISTEN. jangan campakan Evaldo.
BalasHapussetuju!!!! to RIPIN ingat pemain tidak hanya di lihat dari sprint saja, TAPI JUGA LOYALITAS,JIWA KEPIMPINAN,KETENANGAN, PENGALAMAN,DAN PASTINYA MENDAPAT SIMPATI DARI MASY JEPARA ITU SENDIRI,,, SUPAYA PENONTON MEMBANJIRI STADION...... INGAT EVALDO ADALAH INSPIRASI SELURUH ANAK2 KECIL JEPARA
BalasHapusmubadzir kalo rekrut Evaldo lagi. Malah mengurangi jatah kuota pemain asing aja. Kualitasnya sekarang sama dengan pemain lokal. Kalo msh pake Evaldo rugi, nilai kontrak tinggi tapi kualitas rendah. Mending uangnya bwt kontrak pemain asing yg lbh baik. Wis suporter sing ora seneng karo keputusan manajemen, ora usah nonton Persijap. Gitu aja kok repot. Brarti kalian nonton & dukung Persijap hanya dukung Evaldo saja, bukan dukung Persijap.
BalasHapustererah bos yang punya duwit tai inget kita datang yaa pakai duwit jangan sok deh ,..... yg punya na,a wakil menejemen ,.... kalau boleh usul , ivaldo mending di jadiin asisten pelatih dari pada anjar .
BalasHapus