Loading...

Catur Rintang, Putra Daerah yang Terus Berkembang

PADA putaran pertama, bek Persijap Jepara Catur Rintang Heni Setiawan jarang tampil di laga Kompetisi Djarum Indonesia Super League (ISL).

Lini belakang lebih sering dipercayakan kepada Kasiyadi, Evaldo, Ferly La'ala, dan Anam Syahrul.

Menjelang berakhirnya putaran pertama, Catur bahkan seperti tenggelam karena sempat divonis sakit liver. Tetapi konsistensinya sepanjang putaran kedua, sedikit mengejutkan pelatih Suimin Diharja.

“Kebugaran fisik menjadi hal yang tak bisa ditawar ketika saya memilih pemain untuk tampil. Saya sempat seperti melupakannya di putaran pertama. Saya minta dia istirahat total karena sakitnya. Kalau pada putaran kedua dia selalu tampil, itu seperti hadiah tak terduga untuk tim,“ kata Suimin Diharja, Rabu (11/5).

Catur adalah satu dari empat pemain kelahiran Jepara yang tampil reguler dan menjadi andalan tim musim ini. Tiga pemain lainnya adalah Danang Wihatmoko, Anam Syahrul, serta Noorhadi. Kepercayaan Suimin terhadap pesepak bola lokal Jepara itu sesuai dengan komitmennya di awal kebersamaannya bersama Tim Laskar Kalinyamat yang sebisa mungkin mengupayakan anak-anak Jepara menjadi tulang punggung tim daerahnya.

Pemain asal Jepara lainnya yang kini bersama skuad Suimin adalah Chanif Muhajirin, Nanang Khanafi, Fendy Yulianto, Khoirul Latif Noormawan, dan Dimas Pribadi, walau jam terbang mereka musim ini masih rendah.

Siap Berlaga
Pada akhir putaran pertama, Suimin mengakui dirinya pernah mengira Catur Rintang kemungkinan akan istirahat hingga akhir musim.

“Catur tidak banyak bicara, selain bercerita sedikit selain bercerita sedikit tentang sakitnya ketika itu. Ia men jalani pengobatan medis, lalu perlahan berlatih dan menyatakan diri siap berlaga,“ kenang Suimin tentang masa-masa sulit Catur.

Kembalinya Catur kelapangan lebih melegakan Suimin karena timnya di awal putaran kedua dirundung cedera silih berganti, termasuk Ferly yang sampai sekarang belum pulih.

Tak pelak, kondisi itu langsung menempatkan Catur sebagai skuad inti dibarisan belakang sisi kanan.

Dalam laga tandang maupun kandang, Catur tetap tampil, baik untuk menunjang skema empat bek maupun tiga bek.

”Catur memiliki kemampuan yang terus berkembang karena ia punya semangat lebih untuk berbenah. Dia memang pemain yang memiliki tanggung jawab besar di tim,” ujar Suimin tentang pemain yang genap berusia 24 tahun pada 16 Mei mendatang.

(Muhammadun Sanomae81)
Super Liga 3604988369883314840

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive