Loading...

Keuangan Kembali Kritis

Rapat Paripurna DPRD Jepara telah memutuskan alokasi anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) untuk Persijap Jepara tahun 2011, Senin (6/12) lalu.

Dalam rapat penetapan itu, KONI mendapatkan Rp 7,5 miliar. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp 5,5 miliar untuk Persijap.

Dana ini masih jauh di bawah perkiraan belanja tim Laskar Kalinyamat musim ini yang mencapai Rp 14 miliar. Ketua DPRD Jepara Yuli Nugroho membenarkan adanya alokasi anggaran buat Persijap tersebut.

’’Anggarannya masuk pos hibah yang dilewatkan KONI sebesar Rp 7,5 miliar. Dari anggaran itu, setahu saya Rp 5,5 miliar untuk Persijap,’’ kata Yuli Nugroho, kemarin.
Anggaran untuk Persijap itu belum diperinci. Ada Persijap Yunior dan U-21 yang akan berkompetisi pada tahun yang sama.

General Manager Persijap Anwar Haryono mengatakan, manajemen harus bekerja keras untuk mendapatkan tambahan dana yang masih dibutuhkan, yakni Rp 8 miliar.
Dalam APBD Perubahan 2010, Persijap mendapatkan Rp 2,3 miliar, tetapi dana itu untuk menutup defisit musim lalu yang mencapai Rp 1,8 miliar.

Utang
Kompetisi 2010/2011 yang sudah berjalan sejak akhir September, membuat Persijap harus gali lubang tutup lubang untuk memenuhi kebutuhan tim yang sudah bertanding delapan kali. Itu karena untuk perekrutan pemain dan pelatih membutuhkan setidaknya Rp 7 miliar.

Karena itu, pihaknya berharap besar pada pendapatan dari penjualan tiket penonton dalam laga kandang.

Pendekatan terhadap sponsor hanya sebagian kecil yang berhasil.
Pada putaran pertama, pendapatan dari tiket penonton ditarget Rp 2 miliar, tetapi perkiraan itu meleset karena merosotnya jumlah penonton.
Dalam setiap laga kandang ditarget mendapatkan Rp 200-300 juta, tetapi realisasinya ada yang kurang dari Rp 100 juta.

’’Kami berharap tim bisa terus bangkit dan penonton memenuhi stadion. Tanpa dukungan penonton, Persijap tidak berdaya,’’ kata Anwar Haryono. (H15-43/SM)
Super Liga 8469129355223301524

Posting Komentar

  1. wong band jarand tan lapangan8 Desember 2010 pukul 05.42

    oh persijapku , nasibmu ko sprti ini,,,,,,,,,? kpn bs terlepas dr prsoalan sprti ini,,,,,,,,,,,,,?

    BalasHapus
  2. Ternyata masih belum bisa belajar dari pengalaman...

    NO COMMENT aj ah dari pada d katain ga dukung PERSIJAP. BRAVO PERSIJAP..!!!

    "PERSIJAP till I die"

    BalasHapus
  3. Ayo pak management, bangkit kan jiwa bisnis kalian.

    Tawarkan sesuatu yg menjanjikan pada SPONSOR biar mreka mau bekerja sama dgn qta, pikirkan juga apa yg bisa qta tawarkan n keuntungan apa yg bisa qta berikan wat mreka.
    Realistis aja... Klo mreka cm disuruh nyumbang tanpa dpt apa2, pasti susah/ga mau.

    Management tolong pikirkan apa yg dpt qta "jual", apa yg dpt qta "sajikan" untuk penggalian dana.

    Bravo PERSIJAP....!!

    BalasHapus
  4. Bener kang syahrungan, untuk sponsor kita seharusnya juga memberikan timbal balik dan kontribusi buat mereka.
    Sekedar usul, mungkin ini salah satu contoh hal kecil, persijap kan skrg uda jual kaos yg katanya original itu, bagaimana klo kita bkerja sama dgn perusahaan2 untuk memasarkan produk2 tersebut, misal dengan meminta kebijakan dari perusahaan atau instansi tersebut untuk mewajibkan karyawannya memebeli produk2 kita.

    Itu cuma skedar contoh sbagai bentuk kepedulian kami para supporter terhadap management. Smoga bisa membantu.

    Mungkin dari Temen2 yg laen punya ide, silahkan disumbangkan ide nya....!!!

    BalasHapus
  5. Nek pengene "JUAL" sesuatu untuk sponsor, aku usul adol guti wae rak wis, hahahahaha......

    BalasHapus
  6. cb lobi perusahaan mebel dan perusahaan yg di PLTU...lek perlu mek bon BUPATI

    BalasHapus
  7. Erlangga benci ditipu8 Desember 2010 pukul 12.11

    Ajeng...ndak maju2,yg disebar ke khalayak yo ngono iku.keuangan menipis...kekurangan dana...
    lha gunane ada manajemen untuk apa?buat apa ada PT, ada General manajer dll buat apa?ge pamer tok,ndak kan?saatnya berpikir maju jangan cuma jln ditempat.
    berkaca dong pada klub lain yg sudah bisa membesarkan dirinya sendiri ex:Arema indo, patut dijadikan contoh.modal yg sedikit didaya gunakan agar berbuah jadi banyak,bagaimana caranya itu tinggal kreatif apa tidak manajemen dan juga ada ketulusan dan keikhlasan apa tidak manajemen itu sendiri....
    kalo masih pake ilmu katak yo remuk,kalo masih pake ilmu lowo... yo ajur.monggo dipikir....

    BalasHapus
  8. Y udh sini gbung IPl aja, entar tak bri mdal awal 20M.
    Ktimbang persijap ikut isl nya nurdin yg banyak kontroversi dan gk profesional... Dan Trgantung duit APBD trus, uang rakyat hrusnya di buat yg lain, dan kyaknya manajemen persijap gk profesional kyak turune nurdin... Goblok cari pemasukan.!!

    BalasHapus
  9. Kalo selama persijap masih berplat merah ya sponsor takut mendanai persijap, khawatir kalo2 dikorupsi...
    Jadi untk kdepannya persijap dikelola ama swasta aja biar ada daya jual dr klub itu sendiri dan lebih maju...

    Majulah PersijAPku...
    Salam Merah Sejati...

    BalasHapus
  10. NO COMMENT ae aghh....ntar dikira sukanya menghujat dan mengkritik tanpa memberi solusi jalan keluar...


    biar temen2 yang lain ajha yang menghujat dan mengkritik...

    dan semua ini sudah bukan rahasia publik doank...
    masyarakat JEPARA sudah dewasa...mereka tau mana yang baik dan buruk buat PERSIJAP...




    suwun ^^



    SIRAG SAREK >>> LOYALITAS TANPA BATAS
    - EXTREME IDEOLOGICAL LOYALIST -

    BalasHapus
  11. Kompetisi tahun lalu juga kayak gini aja beritanya, ayo pak manajer bawa persijap segera keluar dari krisis ini. Semangat.

    BalasHapus
  12. Usul rembug aja,
    Manajemen Persijap harus "kreatif" mencari sponsor, pasti kompensasi apa yang menguntungkan sponsor dipertimbangkan, (misalnya kompensasi di internal stadion, kmdian eksternal stadion, sampling produk dan jualan , dll. Kemudian merchandise bisa lebih di galakkan dan lebih "njeporo banget " dan mendapat respon dari Bupati atau pemerintahan daerah supaya merchandise benar-benar asli dari PERSIJAP.
    Yah...hanya sekedar usul aja..soalnya selalu geregetan tiap tahun masalah ini terus menguak, dan belum ada solusi.
    Maaf jika idenya kurang kreatif, butuh diskusi lebih intens.
    Semoga Persijap tetap JAYA...

    BalasHapus
  13. Tiket Naik Keuangan menurun "LUCUUUUUUU......"
    Ternyata ada tiket yangdi "PALSUUUUUUU......"
    Penonton sepi Panitia "LESUUUUUUUUUU......."
    Bagaimana kalo pelakunya diadili "SETUJUUUUUUUUU......"

    BalasHapus
  14. bukankah management dpt gaji?

    BalasHapus
  15. PLTU D GAET BWAT JADI SPONSOR PERSIJAP NEK GAK GELEM D BOM. AE....

    BalasHapus

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive