Arnaldo dinyatakan cedera?
http://www.persijap.or.id/2009/02/arnaldo-dinyatakan-cedera.html
JEPARA - Manajemen tim Persijap (Jepara), Senin (9/2) malam menggelar rapat manajer dan pelatih. Rapat terbatas tersebut menurut Manajer Tim, Edi Sujatmiko dilakukan untuk membahas beberapa masalah yang terjadi di tim. Terutama berkait dengan masalah yang menyangkut Arnaldo Vilallba menjelang pertandingan away Persijap melawan PSIS (Semarang), Minggu (15/2) mendatang.
Edy Sujatmiko, Senin (9/2) usai rapat menyatakan, manajemen tim sudah melakukan pemeriksaan secara medis terhadap Arnaldo Vilallba. Pemeriksaan tersebut dilakukan di RSUD Jepara. Dari hasil pemeriksaan, Arnaldo dinyatakan mengalami cedera pada otot paha kanannya, dan perlu istirahat sekitar dua pekan. Dengan hasil pemeriksaan ini, manajemen tim berharap spekulasi-spekulasi yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir segera diakhiri.
’’Beberapa spekulasi yang terjadi menyangkut Arnaldo Vilallba sudah menimbulkan situasi yang tidak kondusif di tubuh Persijap. Dengan hasil pemeriksaan ini, manajemen meminta agar spekulasi yang terjadi segera diakhiri. Semua bagian tim harus kembali merapatkan barisan, menjaga kekompakan untuk perjalanan Persijap selanjutnya,’’ tegas Edy Sujatmiko.
Ditambahkan Edi Sujatmiko, masalah-masalah nonteknis yang sudah muncul terkait persoalan Arnaldo, diminta segera dihilangkan. Terutama menyangkut hubungan antar-pemain, diharapkan sudah tidak ada masalah lagi. Langkah konsolidasi ini diharapkan bisa menghilangkan persoalan-persoalan nonteknis yang saat ini ada. Namun jika tetap masih menimbulkan masalah, maka manajemen tim sudah menyiapkan rencana lain.
’’Langkah yang diambil manajemen dalam kaitan masalah ini merupakan yang terbaik. Semua bagian tim diharapkan bisa melakukan instropeksi. Namun kalau situasinya tidak berubah, manajemen sudah menyiapkan rencana lain,’’ tandas Edy Sujatmiko.
Keputusan
Sementara itu Pelatih Persijap, Djunaidi menyatakan, sejauh ini dirinya selalu bertindak dalam kerangka profesional sebagai pelatih. Terutama terkait dengan Arnaldo, dirinya tetap berpegang pada profesionalitas. Dalam dua kali pertandingan away, ke Makassar dan Sidoarjo, dirinya memang tidak membawa Arnaldo. Keputusan tersebut diambilnya karena memang yang bersangkutan dinilainya tidak dalam kondisi siap.
Berbagai pertimbangan, baik fisik ataupun mental, dari pemain yang bersangkutan maupun dampak pada tim secara keseluruhan menjadi landasan keputusan. ’’Bagi saya, hanya pemain yang siap akan saya mainkan. Bagi pemain yang tidak siap saya tidak akan menurunkannya. Di tim ini tidak ada pemain bintang. Semua pemain saya anggap memiliki kesempatan yang sama. Termasuk pada saat menghadapi PSIS nanti, kalau memang Arnaldo siap, tentu akan saya mainkan. Tapi semuanya masih harus dilihat dalam latihan, bagaiman kondisinya. Tidak mungkin saya memasang pemain yang tidak siap,’’ ujar Djunaidi, Senin (9/2) petang. dis-de
Edy Sujatmiko, Senin (9/2) usai rapat menyatakan, manajemen tim sudah melakukan pemeriksaan secara medis terhadap Arnaldo Vilallba. Pemeriksaan tersebut dilakukan di RSUD Jepara. Dari hasil pemeriksaan, Arnaldo dinyatakan mengalami cedera pada otot paha kanannya, dan perlu istirahat sekitar dua pekan. Dengan hasil pemeriksaan ini, manajemen tim berharap spekulasi-spekulasi yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir segera diakhiri.
’’Beberapa spekulasi yang terjadi menyangkut Arnaldo Vilallba sudah menimbulkan situasi yang tidak kondusif di tubuh Persijap. Dengan hasil pemeriksaan ini, manajemen meminta agar spekulasi yang terjadi segera diakhiri. Semua bagian tim harus kembali merapatkan barisan, menjaga kekompakan untuk perjalanan Persijap selanjutnya,’’ tegas Edy Sujatmiko.
Ditambahkan Edi Sujatmiko, masalah-masalah nonteknis yang sudah muncul terkait persoalan Arnaldo, diminta segera dihilangkan. Terutama menyangkut hubungan antar-pemain, diharapkan sudah tidak ada masalah lagi. Langkah konsolidasi ini diharapkan bisa menghilangkan persoalan-persoalan nonteknis yang saat ini ada. Namun jika tetap masih menimbulkan masalah, maka manajemen tim sudah menyiapkan rencana lain.
’’Langkah yang diambil manajemen dalam kaitan masalah ini merupakan yang terbaik. Semua bagian tim diharapkan bisa melakukan instropeksi. Namun kalau situasinya tidak berubah, manajemen sudah menyiapkan rencana lain,’’ tandas Edy Sujatmiko.
Keputusan
Sementara itu Pelatih Persijap, Djunaidi menyatakan, sejauh ini dirinya selalu bertindak dalam kerangka profesional sebagai pelatih. Terutama terkait dengan Arnaldo, dirinya tetap berpegang pada profesionalitas. Dalam dua kali pertandingan away, ke Makassar dan Sidoarjo, dirinya memang tidak membawa Arnaldo. Keputusan tersebut diambilnya karena memang yang bersangkutan dinilainya tidak dalam kondisi siap.
Berbagai pertimbangan, baik fisik ataupun mental, dari pemain yang bersangkutan maupun dampak pada tim secara keseluruhan menjadi landasan keputusan. ’’Bagi saya, hanya pemain yang siap akan saya mainkan. Bagi pemain yang tidak siap saya tidak akan menurunkannya. Di tim ini tidak ada pemain bintang. Semua pemain saya anggap memiliki kesempatan yang sama. Termasuk pada saat menghadapi PSIS nanti, kalau memang Arnaldo siap, tentu akan saya mainkan. Tapi semuanya masih harus dilihat dalam latihan, bagaiman kondisinya. Tidak mungkin saya memasang pemain yang tidak siap,’’ ujar Djunaidi, Senin (9/2) petang. dis-de