Mental Tim Perlu Diasah
http://www.persijap.or.id/2015/04/mental-tim-perlu-diasah.html
Komposisi tim Persijap saat ini dianggap sudah cukup oleh jajaran pelatih maupun manajemen. Namun sayang, komposisi tersebut belum mampu menunjukkan kualitas terbaik mereka. Faktanya, dari lima kali laga uji coba, Persijap hanya mampu meraih satu kemenangan dan selebihnya kalah dari tim lawan. Terakhir, Persijap dibekuk PSCS Cilacap dengan skor telak 4-0.
Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo menilai, kekurangan tim Persijap saat ini ada pada kekompakan dan mental anak asuhnya yang masih sangat lemah. Ini dia lihat dari beberapa kali pertandingan uji coba yang telah dilakoni Persijap.
“Pertandingan terakhir dengan (PSCS) Cilacap menunjukkan betapa lemahnya kekompakan dan mental pemain,” kata Anjar kepada Koran Muria, Minggu (12/4)
Dia beralasan, lemahnya kekompakan atau kerjasama antar pemain disebabkan minimnya waktu persiapan yang ada. Seperti yang diketahui, pihaknya baru memiliki kesempatan untuk membentuk tim setelah adanya peralihan saham Persijap beberapa waktu lalu. ”Waktunya sangat mepet sekali bagi saya untuk membentuk tim yang solid,” ujarnya.
Mepetnya waktu yang dia miliki untuk membentuk tim, terlihat juga dilibatkannya beberapa pemain yang juga bermain di tim Pra PON Jateng lantaran minimnya jumlah pemain Persijap bebarengan dengan peralihan saham.
Lebih lanjut dia mengemukakan, komposisi final pemain Persijap juga belum benar-benar terbentuk. Sehingga, waktu untuk mengasah kekompakan mereka juga terbilang sangat minim.
”Kalau untuk mental pemain yang lemah, ini disebabkan karena mayoritas pemain yang ada memang pemain muda. Jam terbang mereka masih minim,” ungkapnya.
Dia menambahkan, untuk skill pemain Anjar menilai sudah cukup. Dia hanya membutuhkan lebih banyak latihan dan melakukan pertandingan uji coba dengan tim lain agar kekurangan yang saat ini ada dapat diminimalisir.
”Kami berencana pekan depan uji coba lagi. Tapi kami belum mendapatkan kepastian dari calon lawan,” imbuhnya. (Wahyu KZ / Sundoyo Hardi)