Pembayaran Gaji Belum Dikabarkan

Hingga petang kemarin, para pemain Persijap belum mendapatkan kabar pembayaran gaji yang tertunda selama lima bulan. Padahal sesuai jadwal verifikasi, 5 Desember adalah batas akhir pelunasan gaji pemain yang belum dibayarkan.

Manajemen klub kemarin menyerahkan seluruh berkas verifikasi, kecuali untuk aspek finansial yang belum lengkap. Ahmad Mahrus Bahtiar, pemain Persijap musim 2013 menyatakan belum menerima kabar apa pun.

’’Sebelum ini saya menunggu, tetapi tidak seperti hari ini. Saya benar-benar menunggu karena informasinya 5 Desember adalah batas akhir pembayaran. Sampai sekarang belum belum ada kabar,’’ kata Bahtiar, pemain kelahiran Jepara yang musim depan berkostum Persegres Gresik ini.

Hal serupa disampaikan Anam Syahrul. Gelandang bertahan asal Jepara ini juga belum menerima kabar pencairan gaji. Anan yang mengikuti pertemuan perwakilan seluruh stakeholder Persijap di Hotel Jepara Indah, Selasa malam lalu, mengaku terus menunggu kabar baik.

Tim Kecil

’’Sepertinya pada pertemuan Selasa malam lalu belum ada gambaran solusi. Namun saya masih berharap karena pertemuan bersama itu membentuk tim kecil untuk mengerucutkan solusi.

Tapi sampai hari ini saya belum mendapatkan informasi dari manajemen. Belum ada pembayaran gaji yang tertunda,’’katanya. Pelatih Persijap Raja Isa menyatakan, GM Persijap Mohammad Said Basalamah kemarin pagi berangkat ke Jakarta untuk menyerahkan berkas verifikasi.

’’Memang sampai hari ini belum ada pembayaran, tetapi saya dengar manajemen terus berupaya keras,’’kata Raja Isa. Terpisah, Ketua Umum Persijap Tafrikhan sore kemarin mengaku belum menjual 80 persen atau sebagian dari saham PTJepara Raya Multitama.

’’Saya belum menandatangani penjualan saham. Pak Mohammad di Jakarta menyerahkan berkas verifikasi, tetapi minus aspek finansial karena kenyataannya gaji pemain belum dibayarkan sampai sore ini,íí kata Tafrikhan. Penjualan saham menjadi solusi paling masuk akal untuk menuntaskan gaji, karena fasilitasi Pemkab Rabu lalu belum membuahkan hasil. (H15-89)