Pelamar melimpah, Persijap masih ogah
http://www.persijap.or.id/2013/11/pelamar-melimpah-persijap-masih-ogah.html
Persijap Jepara belum bisa dipastikan apakah akan lolos verifikasi dan berlaga di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Atau, sebaliknya, kembali ke Divisi Utama karena masih harus menunggu hasil verifikasi.
Namun, dengan masuknya Persijap menjadi salah satu tim yang akan diverifikasi menjadi nilai lebih. Kabarnya, setelah masuk babak verifikasi, sejumlah sponsor mulai melirik klub berjuluk Laskar Kalinyamat tersebut. Tidak hanya investor yang tertarik, sejumlah pemain ISL baik yang lokal maupun asing juga mulai melirik Persijap, sebagai tempat berlabuh.
CEO PT Jepara Raja Multitama yang juga GM Persijap Muhammad Said Bassalamah mengaku, sejumlah pemain sudah menghubungi klub menanyakan kapan akan dilakukan seleksi pemain. Bahkan ada juga yang menyatakan, berminat untuk langsung bergabung dengan Persijap musim depan.
Hanya saja, kata Bassalamah, manajemen belum berani memberikan menanggapi, karena saat ini tim masih fokus untuk verifikasi yang akan dilakukan 21 November mendatang. Dengan belum adanya kepastian tersebut, Bassalamah pun masih enggan untuk membeberkan siapa saja pemain yang berminat untuk bergabung ke Persijap musim depan.
Belum ditanggapinya sejumlah pelamar yang masuk ke Persijap, memang cukup beralasan, mengingat saat ini Persijap masih fokus untuk melewati proses verifikasi. Pasalnya jika, dalam proses verifikasi Persijap mendapatkan nilai kurang maka bisa dipastikan bakal terdegradasi ke Divisi Utama, yang tentunya hal tersebut sangat tidak diinginkan.
”Ada beberapa pemain yang menyatakan siap, tidak hanya lokal, tapi juga ada pemain asing. Namun kami belum bisa memberikan jawaban karena memang belum ada kepastian kita akan berkompetisi dimana,” kata Bassalamah.
Pengusaha asal Malaysia ini menyatakan, saat ini yang terpenting bagi Persijap adalah fokus pada proses verifikasi. Salah satu yang menjadi fokus utama adalah menyelesaikan tunggakan gaji pemain sebesar Rp1,5 miliar yang sampai sekarang belum terbayarkan.
Pihak manajemen pun masih terus berupaya untuk mendapatkan dana guna melunasi hutang yang belum terbayarkan. Jika, utang gaji pemain terselesaikan, maka Persijap akan mudah untuk berkompetisi di ISL musim depan. Pasalnya lima aspek yang akan dinilai dalam verifikasi Persijap hanya kesulitan masalah pendanaan. ''Yang utama adalah menyelesaikan dulu verfikasi, setelah itu kita baru bisa bicara banyak,” katanya.
Sesuai dengan jadwal, verifikasi akan dilakukan pada 21 November mendatang. Praktis semua tunggakan gaji harus bisa diselesaikan manajemen sebelum verifikasi dilakukan. ''Semua tanggungan harus dilunasi sebelum verifikasi. Memang ada beberapa rencana untuk melunasi tunggakan, semoga bisa lancar,” katanya.(SINDO)
sangat membantuh info untuk postingan saya.. trimakasih..
BalasHapus