Bersaing dengan Arema Dapatkan Legimin

Persijap Jepara menyatakan belum secara resmi merekrut gelandang bertahan Legimin Raharjo musim ini. Namun tim pelatih dan manajemen Tim Laskar Kalinyamat menyebut mantan personel PSMS Medan dan Persik Kediri itu berkomitmen untuk berkostum Persijap.

Di tengah proses negosiasi yang belum tuntas 100 persen itu, Legimin yang pagi kemarin berlatih di Stadion Gelora Bumi Kartini, disebut manajemen Arema Indonesia sepakat merapat ke Stadion Kanjuruhan, Malang.

Media Officer Arema Indonesia Noor Ramadhan menyebut secara pasti telah merekrut Legimin, kemarin.

"Legimin sudah pasti di sini (Arema). Sekarang (kemarin) Legimin sedang berada dalam perjalanan ke Malang. Doakan saja semuanya lancar," ujar Noor Ramadhan seperti dikutip www.goal.com, kemarin.

Terkait hal itu, pelatih Persijap Agus Yuwono menepisnya. "Setidaknya sampai hari ini, Legimin menyatakan komitmennya untuk bersama saya di sini (Persijap)," kata Agus saat dihubungi di sela-sela mengikuti deklarasi asosiasi pemain sepak bola Indonesia di Jakarta, sore kemarin.

Agus menyatakan Legimin mengikuti latihan pagi kemarin, lalu siangnya minta izin ke Medan untuk menengok salah satu keluarganya yang sakit.

Persijap, kata Agus masih amat membutuhkan sosok gelandang bertahan, dengan tipikal seperti Legimin. Dalam laga uji coba menjamu PSIR Rembang, Jumat lalu, posisi gelandang diisi dua wajah baru di tim Persijap, yakni Bayu Andra (eks pemain Persiku Kudus) dan Budi Setiawan (mantan personel Bali De Vata FC).

Terkait perjalanannya ke Medan, Wakil Sekretaris Tim Persijap Nurjamil membenarkan. Namun ia menegaskan, Legimin juga izin ke manajemen terkait keperluan keluarga, sekaligus berkomitmen kembali lagi ke Gelora Bumi Kartini, Senin besok atau Selasa lusa.

"Legimin menyatakan ke kami untuk segera kembali ke Jepara awal pekan depan," kata Nurjamil, kemarin.

Terkait proses negosiasi, ia menyatakan sudah ada kesepakatan soal kontrak, namun ada sedikit aturan kontrak yang belum satu kata. "Negosdiasi tinggal sedikit menyangkuit teknis, untuk menyesuaikan aturan PSSI. Itu saja," katanya tanpa memerinci aturan dimaksud. (H15-81/SM)