Loading...

Tunggu Format Kompetisi

Persijap Jepara masih menunggu format kompetisi Indonesia Super League (ISL) dari pengurus baru PSSI. Sampai kini format itu belum dirumuskan secara final oleh PSSI. Ketua Umum Persijap Ahmad Marzuki menyatakan, semakin cepat format itu disosialisasikan akan semakin baik untuk persiapan klub-klub peserta kompetisi.

"Saat ini, kalau pun ada langkah kecil dari kami, masih seputar upaya untuk mendapatkan sumber anggaran untuk kompetisi musim depan. Namun secara umum, kami perlu mendapat informasi soal format kompetisi yang sampai sekarang belum ada," kata Marzuki, Senin (1/8).

Pihaknya berharap PSSI bisa menemukan format yang bisa lebih mengefektifkan kompetisi dari sisi hasil maupun pembiayaan. Itu karena saat ini tantangan terbesar PSSI adalah mengangkat kompetisi sepak bola nasional lebih bermutu, tetapi di sisi lain dihadapkan pada banyaknya klub yang belum berdaya untuk menopang keuangan secara mandiri, tanpa pasokan APBD.

Soal wacana penggabungan klub-klub ISL dengan Liga Primer Indonesia (LPI), pihaknya meminta PSSI lebih berhati-hati. "Ini menjadi tradisi yang berbeda karena ISL dibangun dengan tradisi panjang dan penuh perjuangan," ujarnya.

Marzuki menjelaskan, saat kongres luar biasa PSSI di Solo beberapa waktu lalu, belum ada wacana penggabungan LPI dan ISL secara terbuka dan jelas, walau itu sudah tersirat. "Sejauh ini LPI memang bergulir tanpa APBD, tetapi seberapa lama itu bisa bertahan secara efektif, tentu masih menjadi pertanyaan," katanya.

Pengurus PSSI yang sudah menggelar pertemuan kecil baru-baru ini, masih dalam taraf menjajaki upaya-upaya untuk mengeluarkan klub dari kesulitan keuangan. Pertemuan itu dilakukan tim kecil, sebagai bentuk persiapan untuk membicarakan nasib klub kepada para pemangku Persijap secara lebih luas.

"Gagasan dari orang-orang yang peduli dengan Persijap tentu akan kami akomodasi dalam pertemuan yang lebih luas. Itu akan segera kami lakukan," kata Marzuki.

Karena belum pastinya langkah Persijap untuk musim depan, diprediksi akan ada beberapa pemain yang memutuskan untuk tidak merapat ke Persijap dan memilih klub lain. Dua di antaranya adalah Beto Goncalves dan Riski Novriansyah yang mendekat ke Sriwijaya FC.
(Muhammadun Sanomae/CN26)
Super Liga 9086582408042309627

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive