Danang dan Eki Belum Pulih

JEPARA - Pelatih Persijap Junaidi menyatakan dirinya ada dalam posisi yang sulit saat timnya kalah 1-3 dari Persema Malang dalam laga Djarum Indonesia Super League (ISL) di Stadion Gajayana, Minggu kemarin. Kehilangan gelandang andalan Phaitoon Thiabma, pemain sayap mahir Isdiantono, dan striker Eki Nurhakim yang terus meretas produktivitas gol, dan tanpa kiper utama Danang Wihatmoko sejak menit ke-21, membuat ritme pertandingan kocar-kacir.

Dari para pemain yang absen itu, hanya Danang Wihatmoko dan Eki yang belum bisa dipastikan tampil dalam laga besar dan penting menjamu Sriwijaya FC Palembang di Gelora Bumi Kartini, Kamis lusa. "Kalau pulih total belum. Kami masih melihat perkembangan dalam dua hari ini," kata Junaidi setibanya di Jepara, Senin (29/3) ini. Setelah menang 3-2 atas tuan rumah Persik Kediri, timnya dipukul dua tim asal malang, Arema Indonesia dan Persema di Stadion Kanjuruhan dan Gajayana, masing-masing dengan skor 1-3.

Tim tiba di jepara pagi tadi dan langsung libur latihan sore harinya. Evaldo cs baru berlatih kembali di Gelora Bumi Kartini, pagi ini. Junaidi blak-blakan peluang timnya untuk bisa mengatasi Persema sangat terbuka. "Saya sempat optimistis, tetapi di 30 pertandingan babak pertama kami tidak mengembangkan permainan dan membuat seterus ada banyak kesalahan hingga kami harus bisa menerima hasil ini," ungkapnya.

Tim pelatih menurunkan komposisi yang bisa dibilang mengejutkan, karena Sergio Junior yang absen di delapan laga beruntun sebelumnya menjadi starter mengiisi pisisi Phaitoon Thiabma yang terkena akumulasi kartu. Gelandang asal Brasil itu lantas ditarik keluar menit ke-58 digantikan Johan Juansyah. Ketidakberuntungan makin terlihat setelah kiper Danang Wihatmoko ditarik leluar menit ke-21 digantikan M Syahbani akibat lututnya terbentur tiang gawang. Syahbani yang baru tampil tiga kali gawangnya bobol tiga kali. Sistem pertahanan juga terlihat rapuh. "Kami mengevaluasi semuanya dan harus mencari cara tepat untuk pertandingan melawan Sriwijaya FC," lanjut Junaidi. (Muhammadun Sanomae/CN14)