Kedatangan Penonton Diantisipasi

JEPARA - Meskipun laga Persijap melawan Persiwa dalam lanjutan Djarum Indonesia Super League digelar tanpa penonton, panpel menyiapkan langkah antisipasi atas kemungkinan kedatangan mereka di Stadion Gelora Bumi Kartini, Kamis lusa.

Panpel kemarin berkoordinasi dengan kelompok suporter dan aparat keamanan untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya masalah tersebut.

Koordinasi digelar di Pondok Bambu, Kelurahan Bulu. Hadir dalam acara itu antara lain Manajer Edy Sujatmiko, Kabag Operasi Polres Jepara Kompol Teguh Prasetya, Perwira Seksi Operasi Kodim Jepara Kapten Inf Hartadi Joko, juga perwakilan dari kelompok suporter Jetman maupun Banaspati.

Meski mengaku berat hati dan kecewa dengan digelarnya pertandingan tanpa penonton, kalangan suporter siap mengimbau rekan-rekannya untuk tidak datang ke stadion.

”Kami bisa menerima, karena sudah menjadi keputusan. Kami tidak akan datang ke stadion. Namun kami sangat berharap pada pertandingan kandang berikutnya bisa digelar dengan normal,” kata Saadi dari Banaspati.

Disiarkan Radio

Hal yang sama dikemukakan Sekretaris Jetman Utomo. ”Kami berharap persoalan segera dicarikan jalan keluar karena publik sepak bola Jepara tidak bisa dipisahkan dari tim saat bertanding,” katanya.

Walaupun dua kelompok suporter tersebut menyatakan siap memenuhi harapan panpel untuk menerima keputusan itu, tetap ada kemungkinan penonton yang tak terorganisasi datang.

Karena itu pengamanan tetap dilakukan. Kapolres Jepara AKBP Edy Suryanto melalui Kabag Operasi Kompol Teguh Prasetya mengatakan, konsentrasi pengamanan akan lebih difokuskan di luar stadion. ”Jika ada penonton datang, kami akan beri pengertian bahwa pertandingan tersebut tak boleh disaksikan,” tuturnya.

Untuk mengantisipasi, diusulkan agar pertandingan itu disiarkan langsung televisi. Upaya tersebut telah ditempuh panpel, namun gagal karena laga yang disiarkan langsung ANTV adalah saat menjamu Persipura pada 3 Mei. Karena itu kemarin disepakati pertandingan disiarkan melalui radio.

Pengelola Radio Kartini Hadi Priyanto mengatakan, pihaknya siap menyiarkan secara langsung.

”Ini langkah yang bisa ditempuh sebagai pelayanan kepada publik. Walaupun hanya mendengarkan jalannya pertandingan, namun bisa menjadi alternatif bagi publik,” kata Hadi.

Ketua Panpel Soetedjo mengatakan, pihaknya belum mengajukan izin ke Polda Jateng untuk laga melawan Persipura. Namun dia segera melakukannya dengan permohonan agar bisa disaksikan penonton.

”Fokus kami saat ini mepersiapkan bagaimana pertandingan menjamu Persiwa bisa steril dari penonton dan berjalan lancar,” katanya.(H15,kar-22)