Baru penuhi 50 persen persyaratan
http://www.persijap.or.id/2008/05/baru-penuhi-50-persen-persyaratan.html
Persijap di-'deadline' BLI
JEPARA - Tim Verifikasi BLI (Badan Liga Indonesia) yang terdiri dari Koko Afian (direktur umum) dan Lano Mahardika (staf direktur kompetisi) menilai Persijap (Jepara) baru memenuhi 50 % dari syarat yang ditetapkan.
Masalah administrasi dari aspek-aspek di luar infrastruktur nyaris semuanya belum beres. Mereka meminta agar masalah administrasi tersebut bisa dibereskan paling lambat hari Minggu (4/5).
Namun demikian, BLI melalui Lano Mahardika menilai, Persijap memiliki komitmen kuat untuk bisa memenuhi persyaratan. Dari sisi infrastruktur, Persijap menunjukkan hal itu, meski dari progress report yang ada, kesiapan stadion GBK (Gelora Bumi Kartini), masih harus menunggu.
Dari beberapa kontrak proyek yang ditunjukkan, stadion ini baru akan siap digunakan pada akhir bulan Juni mendatang. ’’BLI akan menggelar rapat paripurna pada 5 Mei mendatang. Kemudian hasil rapat itu akan disampaikan kepada masing-masing klub pada 10 Mei. Kami belum bisa memastikan hasil verifikasi yang akan menyatakan tiap klub lolos atau tidak sebagai peserta Superliga,’’ ujar Lano, Rabu (30/4).
Manajer Tim Persijap, Edi Sujatmiko menyatakan tetap optimistis BLI akan meloloskan Persijap sebagai salah satu peserta Superliga 2008. Hal ini, karena, Persijap sudah berupaya keras untuk bisa melaksanakan apa yang disyaratkan oleh BLI.
Mengenai persoalan administrasi yang disebutkan oleh BLI belum beres, pihaknya menyatakan, tidak ada masalah. Dalam beberapa hari ini, masalah itu akan segera dibereskan.
’’Masalah itu akan siap kami kirimkan sebelum hari Minggu seperti yang diminta oleh BLI. Saya kira tidak ada masalah. Semuanya akan segera disiapkan, menyangkut masalah administrasi,’’ ujar Edi Sujatmiko saat mendampingi Tim Verifikasi meninjau stadion GBK.
Persijap sendiri sampai sejauh ini belum melakukan tanda tangan kontrak dengan para pemain yang dikabarkan sudah mencapai deal.
Namun, persoalan ini, menurut Edi, bukan termasuk dari masalah administrasi yang dimaksud oleh BLI. Untuk administrasi pemain, pihaknya hanya akan mengirimkan daftar pemain yang saat ini sudah deal, meski belum melakukan tanda tangan kontrak. dis-did
JEPARA - Tim Verifikasi BLI (Badan Liga Indonesia) yang terdiri dari Koko Afian (direktur umum) dan Lano Mahardika (staf direktur kompetisi) menilai Persijap (Jepara) baru memenuhi 50 % dari syarat yang ditetapkan.
Masalah administrasi dari aspek-aspek di luar infrastruktur nyaris semuanya belum beres. Mereka meminta agar masalah administrasi tersebut bisa dibereskan paling lambat hari Minggu (4/5).
Namun demikian, BLI melalui Lano Mahardika menilai, Persijap memiliki komitmen kuat untuk bisa memenuhi persyaratan. Dari sisi infrastruktur, Persijap menunjukkan hal itu, meski dari progress report yang ada, kesiapan stadion GBK (Gelora Bumi Kartini), masih harus menunggu.
Dari beberapa kontrak proyek yang ditunjukkan, stadion ini baru akan siap digunakan pada akhir bulan Juni mendatang. ’’BLI akan menggelar rapat paripurna pada 5 Mei mendatang. Kemudian hasil rapat itu akan disampaikan kepada masing-masing klub pada 10 Mei. Kami belum bisa memastikan hasil verifikasi yang akan menyatakan tiap klub lolos atau tidak sebagai peserta Superliga,’’ ujar Lano, Rabu (30/4).
Manajer Tim Persijap, Edi Sujatmiko menyatakan tetap optimistis BLI akan meloloskan Persijap sebagai salah satu peserta Superliga 2008. Hal ini, karena, Persijap sudah berupaya keras untuk bisa melaksanakan apa yang disyaratkan oleh BLI.
Mengenai persoalan administrasi yang disebutkan oleh BLI belum beres, pihaknya menyatakan, tidak ada masalah. Dalam beberapa hari ini, masalah itu akan segera dibereskan.
’’Masalah itu akan siap kami kirimkan sebelum hari Minggu seperti yang diminta oleh BLI. Saya kira tidak ada masalah. Semuanya akan segera disiapkan, menyangkut masalah administrasi,’’ ujar Edi Sujatmiko saat mendampingi Tim Verifikasi meninjau stadion GBK.
Persijap sendiri sampai sejauh ini belum melakukan tanda tangan kontrak dengan para pemain yang dikabarkan sudah mencapai deal.
Namun, persoalan ini, menurut Edi, bukan termasuk dari masalah administrasi yang dimaksud oleh BLI. Untuk administrasi pemain, pihaknya hanya akan mengirimkan daftar pemain yang saat ini sudah deal, meski belum melakukan tanda tangan kontrak. dis-did
