Suporter Himpun Dana
http://www.persijap.or.id/2008/03/suporter-himpun-dana.html
JEPARA-Dua kelompok suporter Persijap, Jepara Tifosi Mania (Jetman) dan Banaspati mulai bergerak menghimpun dana. Mereka tak menginginkan klub kebanggaannya absen dalam kompetisi karena belitan finansial setelah suplai dana dari APBD dihentikan.
Aksi penggalangan dana dari masyarakat langsung itu mengulang aksi serupa pada 1980-an, serta fenomena pada masa awal menjelang berdirinya Persijap, sebelum 1954.
Jetman resmi membuka posko kepedulian di Jl Wachid Hasyim, yang dibuka setiap hari mulai pukul 09.00 sampai16.00. Masyarakat yang akan menyumbangkan dana, bisa datang langsung ke posko itu dengan memberikan identitas yang jelas. ”Tempat ini dibuka untuk memberikan ruang kepada masyarakat pecinta Persijap,” kata Ketua Umum H Aris Isnandar ST, kemarin. Manajemen Jetman akan mempertanggungjawabkan dana yang terhimpun.
Kelompok suporter lainnya, Banaspati juga menyiapkan upaya serupa. Mereka telah mencetak sebanyak 10.000 lembar kuitansi yang akan digunakan dalam penarikan dana sukarela kepada anggotanya maupun masyarakat umum.
Aksi penggalangan dana dari masyarakat langsung itu mengulang aksi serupa pada 1980-an, serta fenomena pada masa awal menjelang berdirinya Persijap, sebelum 1954.
Jetman resmi membuka posko kepedulian di Jl Wachid Hasyim, yang dibuka setiap hari mulai pukul 09.00 sampai16.00. Masyarakat yang akan menyumbangkan dana, bisa datang langsung ke posko itu dengan memberikan identitas yang jelas. ”Tempat ini dibuka untuk memberikan ruang kepada masyarakat pecinta Persijap,” kata Ketua Umum H Aris Isnandar ST, kemarin. Manajemen Jetman akan mempertanggungjawabkan dana yang terhimpun.
Kelompok suporter lainnya, Banaspati juga menyiapkan upaya serupa. Mereka telah mencetak sebanyak 10.000 lembar kuitansi yang akan digunakan dalam penarikan dana sukarela kepada anggotanya maupun masyarakat umum.
Siap Mengembalikan
Ketua Umum Zaenur Rohman mengungkapkan, penggalian dana akan dilakukan oleh 60 koordinator wilayah (korwil) di seluruh Jepara. ”Mereka akan mendatangi langsung anggota maupun masyarakat umum,” katanya.
Setiap penyumbang bakal diberi salinan kuitansi bukti pembayaran, sebagai bentuk pertanggungjawaban. Sebab, seandainya dana tersebut tak jadi digunakan, Banaspati siap mengembalikan kepada penyumbang.
Soal nominal dana, tidak ditentukan. Terserah kontributor.
Awal pekan ini kegiatan penghimpunan dana itu akan dimulai. ”Berdasarkan penjajakan awal, masyarakat cukup antusias untuk menyumbang. Berapa pun dana yang terkumpul, akan kami pertanggungjawabkan,” lanjutnya.
Selain dilakukan di tingkat korwil pada masing-masing kecamatan, desa dan kelurahan, Banaspati juga akan membuka empat posko, yaitu di Kalinyamatan, Mantingan, kawasan kota, serta Mlonggo. ”Suporter tidak ingin perjuangan Persijap selama bertahun-tahun dan membuahkan tiket Superliga terhenti karena dana. Gerakan ini mudah-mudahan bisa ditindaklanjuti dan mendapatkan dukungan dari pengurus Persijap,” tururnya. (H15-22)
Setiap penyumbang bakal diberi salinan kuitansi bukti pembayaran, sebagai bentuk pertanggungjawaban. Sebab, seandainya dana tersebut tak jadi digunakan, Banaspati siap mengembalikan kepada penyumbang.
Soal nominal dana, tidak ditentukan. Terserah kontributor.
Awal pekan ini kegiatan penghimpunan dana itu akan dimulai. ”Berdasarkan penjajakan awal, masyarakat cukup antusias untuk menyumbang. Berapa pun dana yang terkumpul, akan kami pertanggungjawabkan,” lanjutnya.
Selain dilakukan di tingkat korwil pada masing-masing kecamatan, desa dan kelurahan, Banaspati juga akan membuka empat posko, yaitu di Kalinyamatan, Mantingan, kawasan kota, serta Mlonggo. ”Suporter tidak ingin perjuangan Persijap selama bertahun-tahun dan membuahkan tiket Superliga terhenti karena dana. Gerakan ini mudah-mudahan bisa ditindaklanjuti dan mendapatkan dukungan dari pengurus Persijap,” tururnya. (H15-22)