Merangsek ke Papan Tengah

Tim Persijap Jepara memetik tiga poin setelah menundukkan Deltras Sidoarjo dalam Kompetisi Djarum Indonesia Super League (ISL) di Gelora Bumi Kartini, sore kemarin.

Tambahan poin penuh itu langsung mendongkrak posisi Laskar Kalinyamat dari papan bawah ke peringkat sembilan atau papan tengah. Dalam laga kemarin, Persijap yang tertinggal lebih dulu melalui gol Satyo Husodo menit ke-20, balik unggul berkat gol Beto Goncalves menit ke-37 dan Riski Novriansyah menit 46.

"Ini bukan pertandingan yang mudah buat kami karena Deltras tampil sangat baik. Kami bekerja keras untuk mempertahankan keunggulan sampai pertandingan berakhir," kata Asisten Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo saat konferensi pers.

Deltras mengawali pertandingan dengan berinisiatif menyerang. Persijap yang dalam tujuh laga terakhir mencatat rekor selalu kebobolan lebih dulu sebelum menit ke-20, kembali meneruskan catatan itu. Sebuah tendangan bebas Park Chang-yong dari sisi kiri pertahanan berhasil diteruskan Satyo Husodo dan berbuah gol.

Dalam kondisi tertinggal, Tim Laskar Kalinyamat mencoba mengambil alih kendali permainan. Tetapi Deltras tampil lebih tenang dengan mengedepankan penguasaan bola dengan sesekali menyerang. Striker Persijap Beto Goncalves kembali mendapatkan pengawalan ekstraketat dari para pemain belakang lawan, seperti dalam laga-laga sebelumnya. Tetapi pemain asal Brasil itu memiliki satu kesempatan dan tendangan kerasnya membobol gawang Usman Pribadi untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Kedudukan tetap imbang hingga jeda.

Gol Riski
Ketika babak kedua berjalan semenit, sebuah kerjasama singkat Beto dengan Riski berhasil mengejutkan Deltras. Riski yang ada dalam kawalan bek lawan, melepaskan diri dan tendangan kerasnya ke gawang tak mampu dihalau Usman Pribadi. Keunggulan itu membuat permainan Evaldo cs lebih tenang.

Pelatih Persijap Suimin Diharja perlahan memperkuat barisan pertahanan dengan menarik keluar striker Noorhadi dan Riski, serta gelandang serangnya, Jose Sebastian, dengan memasukkan tiga pemain bernaluri bertahan Enjang Rohiman, Anggo Julian, dan Kasiyadi. Strategi itu berhasil mengamankan keunggulan hingga akhir laga.

Asisten Pelatih Deltras Dedi Siswanto menyatakan permainan timnya sudah cukup baik, tetapi Persijap juga tak kalah bagus. "Kami berhasil mengunci Beto dalam beberapa waktu, tetapi sekali peluang didapat Beto berhasil mencetak gol," katanya. Upaya untuk menekan Beto dilakukan para pemain belakang timnya setelah skor 1-1. "Masalahnya, ketika kami bisa menyulitkan Beto, ada Riski yang bisa muncul dan mencetak gol," lanjut Dedi. Deltras kini ada di peringkat 10, atau turun satu peringkat karena kekalahan itu. (H15,kar-81)