Loading...

Menunggu Kabar Danang dan Ferly

JEPARA - Meski lebih mengandalkan kolektifitas dalam setiap pertandingan, namun Persijap Jepara tetap membutuhkan kehadiran para pemain lapis utamanya. Tidak heran, dua pekan sebelum mejamu Persija Jakarta, 15 Mei mendatang, Persijap memimpikan bisa tampil full team. Dua pilar utama masing-masing kiper Danang Wihatmoko dan pemain belakang Ferly La’ala sangat dinanti untuk segera lepas dari bekapan cedera.

Persijap terakhir menggunakan tenaga Ferly La’ala ketika menjamu Persib pada awal April lalu. Sedangkan, Danang sudah absen di laga sebelumnya. Praktis, pada ajang Piala Indonesia dan dua laga di tur Kalimantan, keduanya tidak dapat membela tim. Inilah yang menjadi salah satu penyebab gawang Persijap kobobolan hingga sembilan gol pada dua laga di Pulau Borneo tersebut.

Pelatih Junaedi mengakui hal itu. Menurutnya, Persijap memang mengandalkan kolektifitas tim. Hanya, kualitas permainan antara pemain utama dengan pelapis yang teraput jauh menjadikan performa tim tidak stabil. "Hampir di seluruh posisi, kualitas pemain pelapis terlalu njomplang dengan materi lini utama. Inilah yang menjadi salah satu persoalan bagi kami," kata Junaedi.

Disinggung mengenai kondisi Danang dan Ferly, Junaedi mengungkapkan sebenarnya cedera mereka sudah berangsur pulih. Akan tetapi, dua pemain ini masih membutuhkan waktu untuk memulihkan kondisi fisik serta sentuhan bolanya. Ini juga menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Junaedi.

"Kami berharap mereka bisa tampil pada saat laga home menjamu Persija mendatang. Bagaimanapun juga, tenaga keduanya sangat dibutuhkan guna menyeimbangkan permainan antarlini," terang mantan asisten pelatih Persiba Balikpapan ini, Senin (3/5/2010).

Sementara itu, sekretaris tim Persijap Nurjamil mengatakan, pihaknya sudah menerima tawaran uji coba dari tim Divisi Utama Persiba Bantul. Rencananya, uji coba ini akan digelar, Minggu (9/52010) mendatang di Jepara. Akan tetapi, pihaknya akan berkomunikasi terlebih dahulu dengan pelatih sebelum memastikan apakah uji coba ini dibutuhkan atau tidak.

Di satu sisi, Persijap memang membutuhkan partai uji coba untuk mengembalikan mental bertandingnya. Akan tetapi, di sisi lain manajemen juga khawatir jika partai uji coba ini malah menjadi bumerang bagi timnya. Sebab, jika pada uji coba ini Persijap gagal menunjukkan kelasnya sebagai tim ISL di depan Persiba, bukan tidak mungkin kondisi psikis para pemain semakin anjlok.

"Kami harus mempertimbangkan banyak aspek sebelum melakukan uji coba mengisi jeda pertandingan yang relatif panjang ini. Hanya, butuh kepastian dari pelatih untuk menentukan langkah. Sebab, pelatih yang lebih memahami kondisi tim," ujarnya.

Hingga saat ini, Junaedi masih di Balikpapan. Sedangkan, Evaldo Silva dkk mulai menggelar latihan usai libur di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara kemarin. Latihan dipimpin asisten pelatih Darmo Widodo. Lantaran, asisten pelatih Anjar Jambore Widodo juga sedang mengikuti kursus kepelatihan Lisensi B di Magelang hingga 8 Mei mendatang.

Persiba Bantul sangat membutuhkan uji coba sebelum terjun di Babak 8 Besar Divisi Utama. Tim ini lolos setelah menempatkan diri di posisi runner up Grup II di bawah Persidafon Dafonsoro.
(van)
Super Liga 2558927995489967639

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive